Jumat, 12 Oktober 2012

Susu Kedelai



Bismillah...

Mari kita membuat susu kedelai sendiri dirumah...
Susu kedelai ala dapur saya ini dijamin tidak berbau langu...
Aromanya wangi pandan dan jahe segar...
Diminum saat masih hangat terasa nikmat...
Apalagi jika sudah didinginkan didalam kulkas, hmm...
Pasti seluruh keluarga suka karenanya...
Kebayang betapa segarnya...
Ha ha haa...koq malah berpuisi buu... :)

Baiklah, sebelum membuat susu kedelai...
Yuk kita baca keterangan dibawah ini agar kita lebih paham dan mengetahui manfaat dari susu kedelai:

Susu kedelai memiliki nilai gizi yang tidak jauh berbeda dari susu sapi. Harga susu kedelai lebih murah jika dibandingkan susu sapi. Susu kedelai juga merupakan sumber fitoestrogen yang sangat baik bagi wanita. Minum susu sebaiknya dijadikan sebuah kebiasaan minimal satu gelas setiap harinya. Susu kedelai dapat menjadi solusi bagi mereka yang tidak dapat mengkonsumsi susu sapi dengan berbagai alasan, seperti alergi lactose intolerance, atau karena faktor ekonomi. Susu kedelai juga dapat menjadi menu variasi pengganti susu sapi untuk menghindari kejenuhan.

Kandungan Gizi Susu Kedelai
Gambar Susu Kedelai
Mengkonsumsi dua gelas susu kedelai sudah dapat memenuhi 30 persen dari kebutuhan protein setiap harinya. Dalam 100 gram susu kedelai cair terkandung protein sebanyak 3,5 gram, sedangkan pada susu sapi hanya 3,2 gram per 100 gramnya. Mutu protein susu kedelai pun tidak kalah dari susu sapi. Mutu protein susu kedelai dalam bentuk makanan tunggal adalah 80 persen dari mutu protein susu sapi. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai PER (protein eficiency ratio) susu kedelai yang tidak jauh berbeda dengan susu sapi. Nilai PER susu kedelai 2,3, sedangkan susu sapi 2,5. Nilai PER 2,3 artinya dari setiap gram protein yang dikonsumsi akan menghasilkan pertambahan berat badan sebanyak 2,3 gram pada kondisi percobaan baku (biasanya dilakukan dengan hewan percobaan). Nilai PER yang semakin tinggi menunjukkan mutu protein yang semakin baik.
Asam-asam amino esensial di dalam susu kedelai terdapat pada komposisi yang hampir lengkap dan serasi. Keunggulan utama dari susu kedelai adalah memiliki asam amino lisin yang cukup tinggi. Dengan demikian, susu kedelai dapat digunakan untuk meningkatkan nilai gizi protein dari nasi dan makanan sereal lainnya.
Susu kedelai baik untuk mereka yang ingin berdiet, tetapi tetap memasok kebutuhan protein dalam jumlah yang cukup. Salah satu kelebihan susu kedelai dibandingkan dengan susu sapi adalah kandungan lemaknya yang rendah. Lemak pada susu kedelai tidak dapat menyebabkan kegemukan karena sebagian besar berada dalam bentuk asam lemak tidak jenuh. Sementara itu, lemak pada susu sapi adalah lemak hewani yang berpotensi menyebabkan badan jadi melar karena mengandung asam lemak jenuh cukup tinggi. Keunggulan lainnya, susu kedelai tidak mengandung kolesterol.
Meskipun susu kedelai mengandung karbohidrat yang cukup baik, hanya 12-14 persen yang dapat digunakan tubuh secara biologis. Karbohidratnya terdiri atas golongan oligosakarida dan golongan polisakarida. Golongan oligosakarida terdiri dari stakiosa dan raffinosa yang larut dalam air, sedangkan golongan polisakarida terdiri dari erabinogalaktan dan bahan-bahan selulosa yang tidak larut dalam air, serta tidak dapat dicerna.
Secara umum susu kedelai mempunyai kandungan vitamin yang baik, terutama A dan B kompleks, kecuali vitamin B12. Vitamin lain yang terkandung dalam jumlah yang cukup banyak adalah vitamin E dan K. Vitamin E dan A merupakan antioksidan yang dapat mencegah penuaan dini.

Nilai Gizi Dalam Susu Kedelai
(250 ml susu kedelai biasa)

Kandungan Gizi
Jumlah
Kalori (gm)140
Protein (gm)10,0
Lemak (gm)4,0
Karbohidrat (gm)14,0
Natrium (mg)120,0
Besi (mg)1,8
Riboflavin (mg)0,1
Kalsium (mg)80,0


Manfaat Susu Kedelai
Susu kedelai yang memiliki kandungan gizi yang tinggi memiliki berbagai macam manfaat. Khasiat susu kedelai di antaranya adalah :
  • Susu kedelai untuk ibu hamil sangatlah banyak manfaatnya. Susu kedelai banyak mengandung zat protein yang baik untuk pertumbuhan janin. Selain itu, susu kedelai mengandung asam folat yang dibutuhkan oleh ibu hamil dan juga berbagai vitamin di antaranya vitamin A, B, B1, B12 dan vitamin E. Walau demikian, untuk ibu hamil sebaiknya juga jangan berlebihan dalam mengkonsumsi susu kedelai.
  • Susu kedelai dapat mencegah stroke. Magnesium dan kalsium pada susu kedelai dapat mengurangi lipid dan memperbaiki aliran darah pada otak sehingga secara efektif mencegah terjadinya infarksi dan pendarahan otak. Lecitin dalam susu kedelai juga dapat mengurangi kematian sel otak serta memperbaiki fungsi otak.
  • Susu kedelai juga berkhasiat untuk mencegah diabetes. Susu kedelai mengandung selulosa dalam jumlah besar sehingga dapat mencegah penyerapan gula secara berlebihan. Mengurangi kadar gula dapat mencegah diabetes. Walau demikian, untuk penderita diabetes yang hendak mengkonsumsi susu kedelai tetap harus memperhatikan jumlah gula pada susu kedelai. Biasanya, susu kedelai juga ditambahkan gula agar rasanya enak dan gurih.
  • Susu Kedelai merupakan sumber mineral, selenium, Vitamin E, Isoflavon, dan Asam Amino Triptopan. Zat tersebut merupakan anti oksidan yang dapat mengatasi paparan radikal bebas pemicu kanker. Selain Selenium, anti-oksidan pada Susu Kedelai adalah Vitamin E dan Genistein, yang secara sinergis mampu menghalau kanker. Menurut sebuah survei, resiko terkena kanker untuk orang yang tidak meminum susu kedelai adalah 50% lebih tinggi.
  • Susu kedelai juga bermanfaat untuk mencegah penyakit jantung koroner. Steroid, kalium, magnesium dan kalsium dalam susu kedelai dapat memperkuat dan meningkatkan aliran darah, meningkatkan nutrisi ke otot jantung, dan menurunkan kolesterol. (Artikel diatas disadur dari www.resepbunda.biz).




SUSU KEDELAI
Resep: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan:
250 gr kedelai putih
1 liter air untuk merebus kedelai
250 gr gula pasir
1.5 liter air putih matang/hangat untuk memblender kedelai
6 lembar daun pandan
50 gr jahe kupas digeprek
1/4 sdt garam (secukup rasa)

Cara membuat:
1. Cuci kedelai, hilangkan dari kotoran dan kedelai yang jelek. Rendam kedelai dengan air putih selama semalam (12 jam).
2. Tiriskan kedelai, masukkan kedalam panci beri air 1 liter, daun pandan dan jahe...rebus kedelai hingga kedelai setengah matang dan air mendidih. Matikan kompor, sisihkan daun pandan dan jahe dari air rebusan kedelai.
3. Blender 1/3 bagian kedelai dengan air rebusan kedelai secukupnya, lalu saring dengan penyaring kawat yg halus atau peras dengan kain kasa yang halus lubang pori2nya. Sisihkan ampasnya ditempat lain.
4. Blender lagi kedelai dengan menambahkan air putih hangat, saring hingga selesai, sisa ampasnya beri air kemudian blender lagi...saring/peras hingga sari kedelainya keluar semua.
5. Rebus sari kedelai dan gula pasir, tambahkan daun pandan dan jahe. Selama merebus gunakan api kecil, aduk2 terus dan perhatikan karena susu kedelai ini sebenarnya sudah matang, jadi merebusnya cukup sampai panas tetapi tidak sampai mendidih hingga meluap naik dan berbusa. Segera matikan kompor, biarkan susu kedelai hangat...boleh langsung diminum, atau disimpan dulu didalam kulkas biar sejuk dan dingin, susu kedelai semakin nikmat dan segar.

Selamat Mencoba...Mudah2an Berhasil Sukses :)

1 komentar:

  1. Mbak, apa kulit ari kedelainya tidak dibuang? Makasih atas jawabannya.. :)

    BalasHapus